Putrinya yang mengidap tunarungu, Giscka Putri harus berpulang karena sakit parah yang dideritanya.
Putri hasil pernikahannya dengan aktor Ray Sahetapy, Giscka Putri Agustina Sahetapy telah diambil oleh Tuhan Yang Maha Kuasa, Jumat (11/06) pukul 03.30 WIB.
Sehari sebelum menghambuskan nafas terakhir, Giscka telah menjalani operasi untuk mengeluarkan cairan yang menumpuk di kepala dan menekan otaknya.
"Penyakitnya ini meningitis, radang otak," kata Noudy Sahetapy, adik Ray Sahetapy pada tahun 2010 silam.
Usai operasi, Giscka yang sudah dikarunia seorang anak ini tak sempat sadarkan diri.
Sepeninggal putrinya, Dewi Yull mengalami syok atas penyakit yang diderita anaknya itu.
Tak banyak yang ditinggalkan oleh Giscka untuk keluarganya.
Selain karya lukisnya, Gicska meninggalkan sebuah harta yang tak ternilai bagi Dewi Yull.
"Dia telah memberikan saya harta yang tak terhingga, yaitu Ramiza, cucu saya," kata Dewi seusai pemakaman Giska di TPU Kebon Pedes, Bogor, Jawa Barat, Jumat (11/6/2010) silam dikutip TribunSolo.com dari Kompas.com
Giscka meninggalkan Ramiza Prasca, anak semata wayang hasil pernikahannya dengan Dony Prastyo Kuntandi, menjadi amanah khusus bagi Dewi dan keluarga yang ditinggalkan.
Kini putra almarhum Giscka telah tumbuh besar dan pintar.
Beda dengan kedua orang tuan yang memiliki kekurangan, putra almarhum Giscka ini adalah seorang anak yang normal.
Melalui akun Instagramnya, Dewi Yull kerap membagikan foto-foto kebersamaannya dengan sang cucu.
Melihat tumbuh kembang putra almarhum Giska, netizen pun terharu.
"Masya Allah.. #miza sdh besar... Smoga menjadi anak ganteng yg sholeh... Yg memberikan angin syurga untuk bunda #gisca alm.. Aaamiiin ... Barakallah!! ...,"
"Miza sudah besar ya bunda@ddewiyull.....semoga tetap sholeh..dan menjadi penyejuk mata dan hati bagi bunda dan keluarga...Aamiin,"
"Alhamdulillah cucu Mbak Dewi Y ul putra almh Mbak Giska sdh besar smg sehat sll mnjadi anak yg sholeh n pintar..Aamiin..,"
instagram.com/ddewiyull
instagram.com/ramizakuntadi
Sumber: http://www.merdekasiana.com/2017/03/ditinggal-sang-ibu-sejak-kecil-kondisi.html